Sistem isyarat

Sistem isyarat, dalam bahasa Inggris disebut juga sebagai manually coded language (MCL), adalah rumpun metode komunikasi isyarat yang mencakup ejaan isyarat serta bahasa buatan yang secara langsung memadankan tata bahasa lisan ke dalam bentuk isyarat. Tidak seperti bahasa-bahasa isyarat yang berkembang secara alami dalam masyarakat Tuli, sistem isyarat sengaja diciptakan oleh orang dengar untuk keperluan pendidikan bahasa tulisan pada orang-orang Tuli, dan oleh sebab itu tidak mempunyai kekayaan struktur yang terdapat dalam bahasa-bahasa isyarat tuli asli.[1] Sistem isyarat sebagian besar mengikuti tata bahasa lisan secara bulat-bulat, umumnya dengan memadankan unsur kosakata dan gramatika bahasa lisan secara satu-banding-satu. Sistem serupa ini telah digunakan dalam pendidikan tuli dalam upaya untuk mengalih bentuk bahasa Inggris dan oleh para juru bahasa isyarat di sekolah-sekolah K-12 walaupun bahasa ini mempunyai beberapa pengaruh pada bahasa-bahasa isyarat tuli yang pelaksanaannya tersebar luas.

Lihat pula

  • Isyarat berhubungan — ragam atau gaya pengisyaratan yang timbul dari hubungan antara bahasa lisan atau berkode tangan dengan bahasa-bahasa isyarat tuli.
  • Ejaan jari — sarana-sarana mewakili abjad tertulis bahasa lisan, tetapi sering kali merupakan bagian utama bahasa-bahasa isyarat alami.
  • Makaton

Rujukan

  1. ^ Spencer, Amy; Glover, Cathy (2015-06-15). "A Continuum of Communication: Manually Coded English Systems" (PDF). Maine Educational Center for the Deaf and Hard of Hearing. Diakses tanggal 2021-03-15. 
  • ISO 639-2 codes for "signed oral languages" (e.g. Ethnologue Table C)
  • Cued Languages – list of languages and dialects to which Cued Speech has been adapted.
  • Sign Languages and Codes of the World by Region and by Name – Gallaudet University library online
  • Rehab Council of India[pranala nonaktif permanen]
  • Kluwin, T. (1981). The grammaticality of manual representation of English in classroom settings. American Annals of the Deaf, 126, 417-421.
  • Marmor, G. & Pettito, L. (1979). Simultaneous communication in the classroom: How well is English grammar represented? Sign Language Studies, 23, 99-136.
  • Woodward, J. & Allen, T. (1988). Classroom use of artificial sign systems by teachers. Sign Language Studies, 61, 405-418.

Pranala luar

  • Isyarat Pertuturan: Informasi Umum, Sumber Daya, Acara, dan Kelas Diarsipkan 2020-08-11 di Wayback Machine.
  • l
  • b
  • s
Bahasa isyarat
  • Daftar bahasa isyarat
  • Daftar berdasarkan jumlah penutur
Berdasarkan wilayah[a]
Bahasa isyarat berdasarkan wilayah
Australia
  • Australia: Auslan, Warlpiri, Aborigin Australia
  • Hawai
  • Selandia Baru
  • Kepulauan Solomon: Rennellese
Asia
  • Tiongkok
  • Filipina
  • Indonesia: Indonesia, Kata Kolok (Benkala, Balinese)
  • Indo-Pakistan
  • Israel: Al-Sayyid Bedouin, Israel
  • Jepang
  • Korea
  • Malaysia: Malaysia, Penang, Selangor
  • Mongolia
  • Nepal: Ghandruk, Jhankot, Jumla, Nepal
  • Persia
  • Arab Saudi: Saudi
  • Singapur
  • Sri Langka
  • Taiwan
  • Thailand: Ban Khor, Thai
  • Vietnam
Africa
  • Algerian
  • Ghana: Adamorobe
  • Kenya
  • Mali: Tebul
  • Nigeria: Bura, Hausa
  • Senegal: Mbour
  • Afrika Selatan
  • Tanzania
  • Uganda
  • Zambia
Eropa
  • Armenia
  • Austria
  • Belgia: Flemish, Prancis Belgia
  • Britania
  • Kroasia
  • Danish
  • Dutch
  • Estonia
  • Finnish
  • Prancis: Lyons, French
  • Jerman
  • Yunani
  • Hungaria
  • Icelandic
  • Irish
  • Itali
  • Kosovar
  • Lithuania
  • Masedonia
  • Irlandia Utara
  • Norwegia
  • Polandia
  • Portugis
  • Rusia
  • Slovenia
  • Spanyol: Catalan, Spanyol, Valencia
  • Swedia
  • Swiss
  • Turki
Amerika Utara
  • Kanada: Maritime, Providence Island, Quebec, Inuit
  • Meksiko: Mayan, Meksiko, Tijuana
  • Amerika Serikat: Amerika, Plains Indian, Plateau
Amerika Selatan
  • Argentina
  • Bolivia
  • Brazil: Brazil, Ka'apor
  • Chili
  • Kolombia
  • Ekuador
  • Guatemala: Guatemala, Mayan
  • Honduras
  • Nikaragua
  • Peruvia
  • Salvadoran
  • Venezuela
Internasional
Rumpun bahasa[a]
  • Aborigin Australia (Daftar)
  • Britania (Daftar)
  • Denmark (Daftar)
  • Prancis (Daftar)
  • Jerman (Daftar)
  • Jepang (Daftar)
  • Swedia (Daftar)
  • Arab (Daftar)
  • Isolasi (Daftar)
Bahasa Isyarat Amerika
  • Gramatika
  • Idiom-idiom
  • Literatur
  • Kata kotor
Bahasa isyarat punah
  • Martha's Vineyard
  • Prancis Lama
  • Kentish Lama
  • Rennellese (hampir)
  • Maritime (hampir)
  • Hawai (hampir)
Linguistik
Pengejaan jari
  • Amerika
  • Britania (dua-tangan)
  • Katalan
  • Chili
  • Prancis
  • Irlandia
  • Jepang
  • Korea
  • Polandia
  • Rusia
  • Serbo-Kroasia
  • Spanyol
Penulisan
  • ASL-phabet
  • Sistem Notasi Hamburg
  • Penulisan-Isyarat
  • Notasi Stokoe
Kontak Bahasa
  • Isyarat kontak
  • Isyarat inisialisasi
  • Kode Manual Inggris
  • Kode Manual Malay
  • Pengucapan
  • Sistem Isyarat Paget Gorman
  • Edukasi Bilingual–bikultural
Media
  • Film (daftar)
  • Program televisi (daftar)
Orang-orang
Organisasi
  • Association of Visual Language Interpreters of Canada
  • International Center on Deafness and the Arts
  • Mimics and Gesture Theatre
  • ASL Rose
Lain-lainnya
  • Bahasa isyarat bayi
  • Pusat simpanse CHCI (Washoe, Loulis)
  • Pensinyalan tangan (kecaman terbuka)
  • Pengakuan legal
  • Pensinyalan taktil
  • Tic-tac (taruhan)
^a Nama bahasa-isyarat merefleksikan wilayah asal.

Bahasa isyarat alami tidak berelasi dengan bahasa ucapan yang digunakan di wilayah yang sama.

Sebagai contohnya, Bahasa Isyarat Prancis berasal dari Prancis, tapi tidak berelasi dengan Prancis.